Jadi, apakah Sobat telah melakukan apa yang dianggap banyak orang sebagai bagian yang sulit? Sobat telah membangun brand awareness, menarik mereka ke toko Sobat dan mengubah beberapa konsumen menjadi pelanggan.
Jika Sobat berpikir bahwa Sobat telah melakukan semua hal untuk membuat bisnis Sobat berkembang dan membuat konsumen Sobat puas, maka Sobat salah. Karena sebenarnya masih banyak yang harus dilakukan untuk memastikan pelanggan senang dan bisnis Sobat tetap sukses.

Jangan lupakan masalah packing produk dan pengiriman. Karena pengambilan, pengepakan, dan pengiriman merupakan bagian integral dari kesuksesan bisnis. Hal ini dapat menentukan berkembang atau tidaknya bisnis terlepas dari skala bisnis Sobat saat ini.
Oleh karena itu, dalam artikel ini, kita akan membahas aspek-aspek kunci dari proses pengambilan, pengepakan dan pengiriman yang sukses, sambil menyoroti hal-hal yang harus diperhatikan dan area yang mungkin dapat Sobat tingkatkan.
5 kesalahan umum pengiriman produk
Daftar isi
Mengirimkan barang yang tidak sesuai dengan pesanan konsumen
Kesalahan umum pertama dalam pengiriman produk adalah mengirimkan barang yang tidak sesuai dengan pesanan konsumen.
Hal ini terjadi di setiap bisnis dan hampir selalu terjadi pada tahap pengambilan produk yang akan di packing. Dalam beberapa kasus, bisa jadi dua item sangat mirip sehingga item yang dipilih salah. Bisa juga karena barang tersebut berada di lokasi gudang yang salah.
Bagaimanapun, ini adalah kesalahan yang mahal karena Sobat perlu meminta konsumen untuk mengirimkan kembali produk yang salah dan Sobat perlu mengirimkan ulang produk yang sesuai.
Mengirimkan produk dengan jumlah yang salah
Kesalahan pengiriman ini banyak terjadi pada bisnis yang menjual bundle product atau paket produk.
Hal ini dikarenakan Sobat perlu teliti dalam menghitung jumlah produk yang harus di packing dan akan mengharuskan ketelitian lebih jika paket produk terdiri atas banyak item yang berbeda.
Kesalahan pengiriman semacam ini tidak hanya membuat Sobat mengalami kerugian waktu dan uang seperti halnya salah mengirimkan produk. Namun, juga dapat mengurangi jumlah stok produk yang seharusnya dapat dijual kepada konsumen lainnya.
Stok produk yang salah
Stok produk yang salah biasanya disebabkan oleh kesalahan pengiriman barang.
Kesalahan menghitung jumlah produk mungkin memang tidak menyebabkan kesalahan pengambilan produk dan packing produk. Namun, dapat menyebabkan keterlambatan pengiriman barang.
Adanya pengembalian barang dari konsumen menyebabkan inventaris yang tidak akurat dan dapat menyebabkan Sobat menjual produk yang belum Sobat miliki kembali. Angka stok juga bisa tidak akurat jika Sobat memiliki produk yang sama di lokasi gudang yang berbeda.
Barang dikirim ke alamat pengiriman yang salah
Banyak toko online akan meminta alamat pengiriman dan alamat penagihan sebelum pesanan diproses.
Kesalahan mengirim produk ke alamat yang salah tidak akan terjadi jika alamat pengiriman dan penagihan sama. Namun, akan jadi masalah jika alamat pengiriman dan penagihan berbeda.
Jika Sobat tidak teliti saat menempelkan alamat pada box packaging, Sobat dapat membuat kesalahan mengirimkan produk ke alamat penagihan. Untuk itu, selalu lakukan double check alamat pengiriman untuk meminimalisir kesalahan pengiriman barang.
Barang tidak sampai tepat waktu
Memenuhi komitmen akan pengiriman super cepat adalah suatu keharusan di era bisnis saat ini. Karena jika komitmen tidak terpenuhi, pelanggan tidak akan senang dan mungkin membatalkan pesanan mereka dan tidak akan pernah melakukan transaksi lagi dengan bisnis Sobat.
Oleh karena itu, saat Sobat menerima pesanan, selalu ingat untuk memberitahu kepada konsumen perkiraan produk akan sampai. Jangan lupa untuk melihat situasi. Apakah sedang ada pembatasan kegiatan selama pandemi, atau sedang berlangsung program diskon yang dapat membuat packing dan pengiriman produk menjadi terlambat.
Lalu, setelah mengetahui macam-macam kesalahan dalam pengiriman barang, bagaimana cara mencegah kesalahan tersebut?
Tips mencegah kesalahan pengiriman
Lakukan double check
Lewat channel manapun pesanan konsumen masuk, dari whatsapp, DM Instagram, atau bahkan website bisnis Sobat, selalu pastikan untuk melakukan pengecekan dua kali.
Pastikan alamat pengiriman telah diisi dengan lengkap dari mulai alamat, nomer telepon, hingga kode pos. Memang terlihat rumit dan memakan banyak waktu, tapi hal ini akan membuat Sobat terhindar dari kesalahan pengiriman dan kerugian finansial dan material.
Bekerja sama dengan jasa pengiriman terpercaya
Terkadang, kesalahan pengiriman di luar kendali Sobat dan dapat disebabkan oleh layanan pengiriman yang tidak dapat diandalkan.
Jadi, jangan hanya terpaku pada satu jasa layanan pengiriman saja. Lakukan tinjauan rutin untuk memastikan Sobat mendapatkan harga dan layanan terbaik untuk Sobat dan pelanggan. Jangan hanya memilih jasa pengiriman hanya karena harganya yang murah, tapi tidak mengecek bagaimana performa layanan pengirimannya.
Memilih packaging yang cocok dengan produk
Cara lain yang dapat Sobat gunakan untuk menghindari error saat pengiriman adalah dengan memilih packaging yang cocok dengan produk Sobat.
Dengan packaging yang baik Sobat dapat menghindari kerusakan produk. Sobat mungkin harus menambah biaya untuk membeli packaging ataupun bubble wrap. Namun, hal ini lebih baik dari pada Sobat harus mengalami kerugian waktu untuk mengirimkan ulang barang yang rusak ataupun kerugian finansial akibat menanggung ongkos kirim pengiriman produk.
Menggunakan barcode scanner
Menggunakan barcode scanner akan membantu Sobat terhindar dari kesalahan pengiriman.
Barcode scanner akan memberi tahu tim pengepakan produk jika mereka memilih produk yang tepat dari rak dan dalam jumlah yang tepat. Dengan cara ini, Sobat dapat meningkatkan akurasi pengambilan dan pengepakan produk.
Selain itu, dengan menggunakan barcode scanner, tim inventasi juga akan terbantu dalam hal penghitungan stok produk.
Membangun dan memilihara proses pengambilan, pengepakan, dan pengiriman produk yang akurat sangat penting dan membutuhkan waktu untuk merencakanan dan membangunnya.
Meskipun kesalahan mungkin masih terjadi, tapi mengetahui penyebab dan kapan kesalahan itu terjadi akan sangat membantu dalam meningkatkan sistem.
Berinvestasi dalam teknologi juga dapat membantu, terutama jika Sobat berencana untuk mengembangkan bisnis karena ini adalah saat di mana kesalahan sering terjadi dan membuat segala proses menjadi lebih lama.
Jika Sobat menyukai artikel ini dan tidak ingin ketinggalan artikel lain terkait bisnis serta tips&trik, Sobat dapat klik di sini.
Baca juga: 7 Tips Mendapatkan Kepercayaan Konsumen secara Online