5 Alasan Konten Video adalah Masa Depan Digital Marketing

5 August 2021 • By admin_it

Era periklanan televisi dan radio dengan cepat digantikan oleh pemasaran digital yang dapat menjangkau lebih banyak audiens.

Bukan hanya kemudahan dalam menjangkau banyak audiens, tapi dengan menggunakan konten video dalam digital marketing juga dapat mengurangi budget pemasaran yang besar. Itulah kenapa banyak professional pemasar, sudah mengalihkan proses pemasaran mereka dari iklan TV dan radio ke pemasaran digital.

Masa depan digital marketing
5 Alasan konten video adalah masa depan digital marketing (Sumber: Jakob Owens)

Masih ada banyak alasan kenapa banyak pemasar mulai beralih pada pemasaran digital dan konten video yang merupakan masa depan digital marketing. Berikut di bawah adalah penjelasan lengkapnya.

5 alasan konten video adalah masa depan digital marketing

Video mendominasi konten online

Menurut Oberlo, pada tahun 2022, 82% traffic internet global akan berasal dari konten video dan aktivitas download oleh pengguna. Fakta ini menjelaskan bahwa video sangat mendominasi konten online.

Selain itu, setiap bulan, 85% pengguna internet melihat setidaknya satu video online, dengan 54% konsumen ingin terus melihat lebih banyak konten video dari brand atau bisnis favorit mereka.

Melihat data ini, jika Sobat belum memasukkan video dalam strategi pemasaran, digital, maka Sobat perlu menyesuaikan kembali strategi yang telah dibuat sebelumnya dengan mulai membuat konten video yang menarik dan informatif untuk target konsumen.

Karena 87% dari profesional pemasar produk sudah menggunakan iklan video untuk memasarkan produk ataupun layanan mereka.

Iklan video menghasilkan keterlibatan tinggi

Sobat pasti sudah tau, jika engagement yang tinggi membuat produk Sobat semakin mendapat perhatian audiens? Nah, jika Sobat ingin meningkatkan engagement di media sosial, maka konten video adalah pilihan yang tepat.

Karena pada platform Facebook, konten video memiliki jangkauan organik 135% lebih tinggi dibandingkan postingan konten foto. Demikian pula, di Instagram, konten video menghasilkan keterlibatan 2 kali lebih tinggi daripada konten foto.

Konten video sangat mudah untuk dibagikan

Salah satu nilai tambah dari konten video, terutama di media sosial, adalah kontennya yang sangat mudah dibagikan (shareable). Konten video dibagikan oleh pengguna media sosial 12 kali lebih banyak daripada konten teks dan foto.

Penting bagi Sobat yang sedang mulai atau sudah menggunakan video untuk memasarkan produk untuk membuat konten video yang menarik, informatif dan unik. Dengan begitu konsumen dapat secara tidak langsung membantu pekerjaan Sobat untuk memasarkan produk dengan membagikan konten video kepada orang terdekat mereka.

Konten video mendorong penjualan

Memprioritaskan pemasaran video akan meningkatkan kesadaran merek (brand awareness) dan juga angka penjualan bisnis Sobat.

73% konsumen mengklaim kehadiran media sosial suatu merek telah memengaruhi keputusan pembelian mereka, sementara 84% konsumen mengatakan bahwa konten video dari suatu brand memiliki peran besar dalam keputusan pembelian produk mereka.

Konten video membuat bisnis Sobat lebih personal

Konten video memungkinkan koneksi yang jauh lebih pribadi dengan audiens daripada konten tertulis. Dan menciptakan hubungan yang lebih pribadi dan emosional dengan audiens membantu Sobat meningkatkan penjualan dan menciptakan loyalitas angka panjang.

Nah, jika Sobat sedang mencari ide untuk konten video, Sobat dapat mempertimbangkan ide berikut: Testimoni pelanggan, video tutorial, dan video demo produk.

Jenis video tersebut adalah jenis video yang paling efektif untuk memberikan informasi edukatif kepada pelanggan dan juga dapat memicu keinginan target konsumen untuk membeli karena merasakan sentuhan personal di dalam konten video.

Mengalihkan kegiatan pemasaran konvensional menjadi digital memang bukanlah hal yang mudah. Butuh waktu dan perencanaan yang matang agar adaptasi kegiatan pemasaran dapat sukses dan tetap membawa keuntungan seperti pemasaran konvensional yang telah dilakukan.

Namun, dengan situasi pandemi saat ini yang membatasi kegiatan tatap muka dalam jumlah yang besar, mengalihkan kegiatan pemasaran menjadi digital merupakan pilihan yang tepat agar bisnis Sobat tetap dapat berjalan.

Jika Sobat menyukai artikel ini dan tidak ingin ketinggalan artikel baru terkait bisnis serta tips&trik, Sobat dapat klik di sini.

Baca juga: 7 Ide Konten Video untuk Menambah Engagement Media Sosial

Bagikan kepada sobat lainnya

Download Aplikasinya

Enable Notifications OK No thanks