Corona memberikan dampak yang sangat besar kepada berbagai sektor di Indonesia, tidak terkecuali di sektor bisnis. Kondisi bisnis Indonesia, tidak berbeda dengan kondisi bisnis di negara-negara lain juga mengalami kemerosotan tajam sebagai efek dari pandemi. Banyak bisnis yang terpaksa gulung tikar karena tidak mampu melawan kuatnya hantaman wabah COVID-19.

Meski begitu, di antara berbagai sektor bisnis yang tersungkur, ada juga beberapa bisnis yang tetap bertahan di tengah COVID-19. Jenis industri yang aman dari jangkauan Corona membuat beberapa bisnis tetap berdiri tegak. Walaupun terkena imbas, namun pengaruh Corona pada berbagai bisnis ini masih dalam level aman dan tidak sampai membuat bisnis harus tutup total.
Berikut beberapa jenis bisnis Indonesia yang aman dari Corona:
Bisnis Indonesia yang Tahan Krisis saat Corona
Daftar isi
Kopi Literan
Di tengah kondisi perekonomian yang tengah menurun, bisnis kopi literan justru sedang menanjak. Saat ini kopi yang dijual dalam kemasan besar mulai dari setengah hingga 1 liter kini banyak diminati. Pasalnya, minum kopi susu dan minuman kekinian sudah menjadi kebutuhan bagi anak muda di kota-kota besar, dan tawaran kemasan lebih besar tidak hanya memberikan harga yang lebih murah, namun juga kepraktisan karena pembeli tidak harus bolak-balik order setiap hari. Sekali beli, kopi liter bisa diminum hingga 3 hari dan membuat ongkos kirim pun jadi lebih murah.
Bahan Pokok
Walaupun krisis ekonomi sedang melanda, namun semua orang tetap butuh makan. Karenanya, bisnis bahan pokok tetap menjanjikan di masa pandemi ini. Banyak toko barang pokok menambahkan layanan pesan antar untuk membuat para pembeli lebih mudah bertransaksi. Maka dari itu, jika Sobat ingin memulai bisnis yang tahan krisis, bisnis bahan pokok adalah alternatif yang paling aman.
Jasa Pendidikan dan Pelatihan
Pandemi masih berlangsung dan sekolah tetap harus berjalan. Karenanya, bisnis pendidikan dan pelatihan digadang menjadi bisnis yang tetap laris manis walau Corona mendera. Karenanya, bisnis di sektor pendidikan cenderung bisa bertahan di tengah pandemi ini. Tidak hanya itu, bisnis pelatihan keahlian juga sedang diminati karena banyak orang memiliki waktu luang selama pembatasan sosial dan tertarik untuk menambah keahlian dengan mengikuti kursus online.
Jasa Digital
Semua bisnis kini didorong untuk go online karena pembatasan sosial membuat masyarakat lebih sulit untuk mengakses toko secara offline. Hal itu membuat para pengusaha membutuhkan pengelolaan dan promosi digital yang lebih baik daripada sebelumnya. Maka dari itu, bisnis jasa digital mulai dari desain grafis, pengelolaan media sosial hingga digital marketing, justru mengalami kenaikan permintaan di masa Corona ini. Sobat yang memiliki keahlian di bidang ini, bisa mencoba memulai peruntungan dengan membuka jasa digital.
Pulsa, Paket Data dan PPOB
Selama pandemi berlangsung, kebutuhan masyarakat terhadap internet pun meningkat. Mulai dari para karyawan yang harus bekerja dari rumah hingga pelajar dan mahasiswa yang juga harus bersekolah dari rumah membutuhkan koneksi internet. Maka dari itu, bisnis jual paket data menjadi sektor bisnis yang relatif stabil di masa pandemi ini. Sejalan dengan itu, layanan pembayaran tagihan bulanan online untuk PLN, BPJS, PDAM dan sebagainya juga dibutuhkan oleh masyarakat saat ini karena memudahkan masyarakat untuk membayar tanpa harus keluar rumah. Dengan demikian, membuka bisnis pulsa, paket data dan PPOB akan selalu menguntungkan.
Jika Sobat ingin memulai bisnis di masa pandemi COVID-19, Sobat bisa melirik lima bisnis Indonesia yang tahan krisis ini. Dengan membuka bisnis yang tahan krisis, maka peluang kegagalan pun semakin kecil. Berbeda halnya jika Sobat ngotot membuka bisnis yang sedang merosot trennya, kemungkinan untuk gagal tentu lebih besar. Ingin tahu tips lain yang cocok di masa Corona ini? Baca di sini.